Tidak
banyak orang yang tau mengenai tekhnologi ini. Bahkan di Indonesia sendiri tidak
ada sebuah artikel yang khusus membahas mengenai “sebuah karya seni dengan
media air ini”. Saya sendiri tau tekhnologi ini melalui sahabat SMA saya yang
melanjutkan studinya di german, klo tidak salah tahun 2008 akhir, ktika saya
chatting di YM (Yahoo Messengger) doi menggunakan photo profile dengan
background seperti tirai air (aquaScript).
Kebetulan saya
kuliah dgn konsentrasi media, aquascript ini muncul kembali ketika rekan
kelompok saya ingin mengangkat aquaScript ini sebagai media konvergensi. Dengan
kata lain media ini menggantikan media konvensional yang sudah ada selama ini. Terbukti
memang ketika wacana ini diangkat di kelas, tidak banyak rekan2 kita yang tau. Bahkan
tidak terbayang sama sekali mengenai gambaran aquascript ini.
Sudah 2
pekan ini, saya mulai menghubungi rekan2 saya dan membentuk TIM dengan
latarbelakang pendidikan yg berbeda-beda ( IT + Robotica + Design grafis). Rasa
optimis ini muncul berawal dari sebuah pertanyaan simple yang saya lontarkan : “bisa
gak nutup kran/ saluran air/klep air pake software?” rekan saya (ahli robotica)
hanya tersenyum => artinya itu sesuatu yang mudah.
Tekhnologi
ini ditemukan pada tahun 2007 dan mulai populer dipakai berbagai negara pada
tahun 2008. Lantas mengapa di Indonesia masing sangat Asing mengenai istilah
ini. Bagi yang belum tau teknologi aquascript berikut saya deskripsikan secara
sederhana.
APA ITU AQUA SCRIPT?
AQUASCRIPT
adalah sebuah teknologi inovatif yang mengubah air menjadi informasi dinamis, berupa
tampilan teks, logo dan gambar dalam bentuk tetesan air mengalir. Sebuah Media informasi
dari media air terjun dinamis dengan full sensorik, dengan cara yang unik untuk
menampilkan informasi real-time secara multidimensi. Menerobos batas-batas tradisional
informasi kontemporer.
Prinsipnya
kerjanya hampir sama dengan sebuah printer yang mengeluarkan bit /butiran tinta
pada kertas. Hanya saja dengan media air yang dijatuhkan melalui katub /klep
magnet solenoid. sesuai dengan ritme yang telah diatur dan disinkronkran melalui
software, sehingga jatuhnya air sesuai dengan grapic yang diinginkan. Supaya lebih
hidup di kombinasikan dengan lighting bahkan suara/ musik yang berpadu dengan
harmonis.
Tekhnologi ini diciptakan oleh seniman Jerman Julius Popp pada
tahun 2007. sebuah konsep kreatif membentuk kemitraan dimana JKES GmbH di Berlin
sebagai produsen, fokus pada manufaktur instalasi, dukungan teknis dan pengembangan.
Sementara mengenai pemasaran, sewa, dan penjualan teknologi ini di bawah merek
"Aquascript".
Untuk instalasi
sementara (temporary) dapat dirangkai dalam sebuah modul, dimana modul tersebut
mempunyai panjang per 2 meter (200 x 32,5 x 35 cm) dan dapat disambung
(dipanjangkan) sesuai dengan keinginan. Sedangkan untuk instalasi permanent dapat
diproduksi dalam berbagai ukuran sesuai dengan desain & luas lokasi. Untuk
mencapai yang terbaik visibilitas konten, Panjang minimum yang disarankan
adalah 3 meter. Sampai saat ini, instalasi terpanjang mencapai 56 meter namun
instalasi yang lebih panjang juga masih bisa memungkinkan. Sistem Aquascript
standar terdapat 40 katup per meter, modul dapat juga dibentuk melengkung atau
versi melingkar, dalam pengembangannya memungkinkan untuk mendesain sesuai pesanan.
Ketinggian
instalasi harus berkorelasi dengan ukuran sistem, misalnya, untuk sistem 4
meter direkomendasikan pada ketinggian 3- 6 meter, untuk sistem 8 meter dibutuhkan
ketinggian antara 4 - 7 meter. Sistem ini dapat diinstal lebih tinggi tetapi
karena gravitasi yang ditunjukkan, konten hanya terlihat pada ketinggian
maksimal 8 sampai 10 meter.
Berat
komponen sistem sekitar 45 kg per meter dan sekitar 85 kg per meter untuk High
Definition (HD) sistem. Ruang tambahan diperlukan untuk rumah pompa dan sistem
filtrasi, idealnya ada ruangan teknis / control khusus untuk memudahkan
perawatan. Listrik yang digunakan mencapai 450 watt / meter belum termasuk
lighting efek.
Penggunaan
air tergantung pada panjang sistem, tekanan air dan pada bitgambar yang
ditampilkan. Sebagai aturan praktis, Sebuah Aquascript Display berukuran panjang 8 meter
menggukakan air kurang lebih 60 liter
per menit dengan kecepatan air 9,81 meter per detik. Aquascript
menggunakan sirkuit air terbuka dan air didaur ulang/ dikumpulkan dan disimpan bila
sistem dimatikan. (copyright anggakakoii)
untuk contoh video bisa cari di youtube dengan key words : aquascript , atau bisa liat salah satu contoh video dibawah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar